Pengertian, Peletakan dan Macam-Macam Hamdallah ~ pada kesempatan yang cerah ini kang zain share tentang lafald hamdallah, dalam artikel ini menerangkan pengertian hamdallah, dimana posisi hamdallah dan kegunaannya dan ternyata lafald hamdallah bukan cuma satu saja, ingin tahu jawabannya ? langsung saja simak yang dibawah ini :
Pengertian hamdallah (puji)
Pengertian hamdallah (puji)
bisa dilihat dari dua sudut pandang yaitu dari segi lughowi dan dari segi istilah. Arti hamdallah menurut lughowi adalah ungkapan rasa terima kasih atau syukur melalui ucapan atas karunia yang diberikan disertai dengan rasa hormat, baik nikmat ataupun kategori selain nikmat. Sedangkan menurut istilah, puji adalah pekerjaan yang memperlihatkan rasa agungnya Yang Memberi Kenikmatan, baik melalui ucapan, hati ataupun perbuatan.
Sama halnya dengan basmallah, para penulis kitab, meletakan hamdallah selalu setelah basmallah. Hal ini berdasarkan alasan yang hampir sama dengan alasan diawalinya sebuah kitab dengan basmallah, yakni mengikuti Al Quran yang agung serta mengamalkan hadits Rasul yang menyatakan bahwa setiap pekerjaan yang bagus namun tidak diawali dengan hamdallah, maka pekerjaan itu kurang berkah.
Para ulama membagi istilah permulaan atau pembukaan atau iftitah dengan dua macam iftitah atau permulaan, yaitu iftitah haqiqi dan iftitah idlofi. Dalam hal ini basmallah termasuk dalam kategori iftitah haqiqi sedangkan hamdallah termasuk dalam jenis iftitah idlofi. Sesuai dengan namanya, iftitah idlofi adalah “pembukaan yang disandarkan”, jadi jelas bahwa hamdallah yang termasuk kategori iftitah idlofi karena penempatannya disandarkan setelah basmallah. Kiranya untuk masalah ini tidak perlu diperdebatkan lagi, karena bukan hal yang sangat penting untuk dijadikan tema perdebatan, yang penting dalam prakteknya adalah segala sesuatu pekerjaan yang baik mestinya diawali dengan basmallah dan hamdallah.
Imam Nawawi rahimahullah menyatakan bahwa menulis hamdallah bukan hanya ketika akan menulis sebuah kitab saja, melainkan bagi siapa pun yang akan mempelajari sebuah kitab/mengkaji kitab, baik itu kitab hadits, fiqih dan lain sebagainya, hendaklah diawali juga dengan hamdallah disamping basmallah.
Macam – Macam Lafald hamdallah
Tentang lafadz hamdallah, ada 3 versi yang Saya temukan dalam mengucapkannya, yaitu :
الحمد لله رب العالمين
Alhamdu lillaahi rabbil 'aalamiin
الحمد لله حمدا يوافي نعمه ويكافي مزيده
Alhamdu lillaahi hamday yuwaafii ni'amahuu wayukaafii maziidah
الحمد لله بجميع محامده كلها ما علمت منها وما لم اعلم
Alhamdu lillaahi bijamii'i mahaamidihii kulliha maa 'allimtu minhaa wamaa lam a'lam
~ lafald-lafald hamdallah tersebut bebas memilih mengucapkan redaksi yang mana saja karena tujuannya adalah sama atas rasa syukur kita kepada sang khaliq.
Tidak ada komentar untuk " Pengertian, Peletakan dan Macam-Macam Hamdallah "